Masalah keperawanan memang suatu hal yang cukup
sensitif. Namun, sebuah penelitian menemukan kaitan antara keperawanan dengan
kebahagiaan sebuah pernikahan.
Sebuah survei terbaru dari Institute of Family
Studies menemukan, orang-orang yang melakukan hubungan seks hanya dengan
pasangannya, cenderung dalam pernikahan yang sangat bahagia
"Lebih sedikit pengalaman lebih baik,
setidaknya untuk pernikahan," kata sosiologi di IFS W. Bradford Wilcox
mengutip dari New York Post pada Rabu (24/10/2018).
Peneliti melihat data dari General Social Survey
dari tahun 1989 hingga 2016. Mereka menemukan, 71 persen pria yang hanya tidur
dengan pasangannya lebih puas dalam pernikahan. Sementara, 64 persen wanita
mengatakan lebih senang dalam hubungannya ketika hanya melakukan hubungan seks
dengan pasangannya.
Namun, wanita yang memiliki enam hingga sepuluh kali
pasangan seksual memiliki kemungkinan 13 persen lebih kecil dalam pernikahan
yang bahagia. Sementara bagi pria, yang bercinta dengan 21 pasangan, 15 persen
lebih kecil untuk merasa bahagia dalam pernikahan.
Berorientasi pada komitmen
Di sisi lain, para ahli pernikahan mengatakan bahwa
mereka yang menghindari hubungan seks sebelum menikah kemungkinan lebih
berorientasi pada komitmen.
"Mereka tidak pernah tertarik pada seks tanpa
komitmen dan setelah menikah, mereka mungkin lebih berkomitmen untuk pasangan
mereka, karena itu mereka lebih bahagia," kata sosiolog di Johns Hopkins
University, Amerika Serikat, Andrew Chelin kepada The Atlantic.
Wilcox mengatakan, beberapa orang yang tidak
bercinta mungkin tidak tahu apa yang sesungguhnya mereka lewatkan.
"Memiliki lebih banyak pasangan sebelum menikah
membuat Anda mengevaluasi pasangan dengan kritis, dengan mempertimbangkan
pasangan sebelumnya, baik secara seksual maupun sebaliknya," kata Wilcox.
0 komentar:
Posting Komentar